SIFAT PERUBAHAN DALAM PERUSAHAAN
22.05 | Author: muhinjjaya
Sukses atau tidak nya suatu perusahaan tergantung dari pihak perusahaan itu sendiri yang memberikan arti bagi para pegawainya.Bila suatu perusahaan bisa memberikan perubahan untuk kemajuan perusahaan.berikut ini akan dijelaskan berkenaan dengan perubahan :
Sikap organisasi dalam menghadapi terjadinya perubahan lingkungan intern/ ekstern, yaitu :
a. Mengadakan perubahan struktur organisasi.
b. Mengubah sikap & perilaku pegawai.
c. Mengubah tata aliran kerja.
d. Mengubah peralatan kerja.
e. Mengubah prosedure kerja
f. Mengadakan perubahan dalam hubungan kerja antar personel.

Dari data diatas bahwa perusahaan seharusnya memiliki sikap perubahan untuk kemajuan perusahaan itu sendiri.Seperti misalnya mengubah sikap dan prilaku pegawai dalam berkerja.Mengubah peralatan kerja guna meningkatkan kinerja para pegawai.Dan lain lagi sebagai nya yang bisa mendukung terjadinya perubahan dalam perusahaan.Selain tiu terdapat pula Proses perubahan, yaitu:

1. Mengadakan pengkajian.
2. Mengadakan identifikasi.
3. Menetapkan perubahan.
4. Menentukan strategi.
5. Melakukan evaluasi.


Dengan adanya suatu perubahan didalam struktur organisasi perusahaan maka akan terciptanya suatu keharusan untuk menjadikan perusahaan menjadi lebih baik.Dari sisi perubahan itu bisa juga memberikan kepada para pekerjanya untuk mencari perubahan yang lebih memberi arti.Sehingga perusahaan akan mendapatkan perusahaan yang memiliki pegawai yang bermutu.
Para pegawai yang berkerja dalam perusahaan akan mera semangat bila adanya perhatian dari pihak perusahaan itu sendiri.Dengan adanya suatu perhatian yang mendalam dari pihak perusahaan maka para pegawai akan merasa diawasi dalam berkerja.proses perhatian tersebut tak ulahnya seperti pengambilan keputusan yang di ambil oleh pihak perusahaan.Dengan adanya keputusan yang tepat perusahaan akan bisa berdiri tegaj tanpa adanya yang mengambil alih peran perusahaan.Pengambilan keputusan bagi perusahaan itu sangat diperlukan bagi pihak yang terkait perusahaan ataupun pihak yang berkerja dalam perusahaan.Keputusan yang diambil merupakan resiko yang diambil berdasarkan atas kesepakatan bersama.
Pengambilan keputusan adalah pemilihan alternatif terbaik diantara berbagai alternatif yang ada. Alternative untuk saling mempengarihu satu sama lainya.berikut ini akan dijelaskan lagi secara terperinci berkenaan dengan pengambilan keputusan.
a. Proses Pengambilan Keputusan mencakup :

 Identifikasi dan diagnosis masalah
 Pengumpulan dan analisis data yang relevan
 Pengembangan & evaluasi alternantif
 Pemilihan alternatif terbaik
 Implementasi keputusan & evaluasi terhadap hasil - hasil

b. Tipe –Tipe Keputusan Manajemen

 Keputusan-keputusan perseorangan dan strategi
 Kepusan-keputusan pribadi & strategi
 Keputusan-keputusan dasar & rutin

c. Model-model Pengambilan Keputusan
 Relationalitas Keputusan
 Model- model perilaku pengambilan keputusan

c. Teknik Pengambilan Keputusan
 Teknik - teknik Kreatif: Brainstorming & Synectics
 Teknik - teknik Partisipatif
 Teknik - teknik pengambilan keputusan Modern : Teknik Delphi, Teknik Kelompok Nominal
Jadi perusahaan yang memiliki akan pengaruh yang kuat menjadikan perusahaan ba mengambil keputusan sesuai dengan apa yang seharusnya diputuskan.Proses mempengaruhi, proses pengambilan keputusan dan komunikasi adalah proses-proses manajerial karena secara nyata dilaksanakan oleh para manajer. Proses-proses ini juga merupakan proses-proses organisasional karena lebih penting daripada manajer individual dalam pengaruhnya pada pencapaian tujuan–tujuan organisasi. Ketiga proses organisasi dan manajemen ini merupakan bagian vital sistem organisasi formal dan mempunyai implikasi-implikasi sangat penting terhadap perilaku organisasional.
PROSES MEMPENGARUHI DALAM SUATU PERUSAHAAN
22.01 | Author: muhinjjaya
Dalam perusahaan tentu adanya proses peran dari masing – masing pegawai dalam suatu perusahaan.Proses peranpun itu meliputi cara kerjanya perusahaan untuk mencari harapan yang terbaik.Dimana perusahaan bisa untuk berkembang dengan baik tanpa adanya hal untuk saling mempengaruhi.Peran itupun akan saling menunjang kemajuan perusahaan.Karena dengan adanya peran untuk saling mempengaruhi maka perusahaan akan saling terdapat komunikasi yang baik didalam menjalin etika yang formal.
Dari sini akan tampak bahwa setiap perusahaan akan bisa mempengaruhi setiap pegawainya unutk melakukan hal yang terbaik.Berikut akan dijelaskan bagaimana peran proses mempengaruhi dalam suatu perusahaan.Proses mempengaruhi adalah suatu kegiatan atau keteladanan yang baik secara langsung atau tidak langsung mengakibatkan suatu perubahan perilaku dan sikap orang lain atau kelompok.sedangkan elemen – elemen nya adalah :
a. orang yang mempengaruhi (0)‏
b. metode mempengaruhi (→)‏
c. orang yang dipengaruhi (p)‏
Jadi proses mempengaruhi : 0 → p

Jadi didalam data di atas tedapat timbal balik dalam suatu pengaruh untuk mempengaruhi seseorang.sedangkan metode untuk mempengaruhi adalah di antaranya :
a. Kekuatan fisik
b. Penggunaan sanksi (positif/negatif)‏
c. Keahlian
d. Kharisma (daya tarik)‏
Daerah pengaruh mencakup hubungan-hubungan :
a. Antara perseorangan
b. Kelompok dengan seseorang
c. Seseorang dengan kelompok
Hubungan antara Kekuasaan dan Pengaruh
a. Analisis French-Raven
b. Analisis Etzioni
c. Analisis Nisbel

Dari data diatas bahwa dapat disimpulkan uatu perusahaan yang seharusnya adalah dimana perusahaan itu bisa mempengaruhi para pegawainya untuk mejadikan motivasi yang kuat guna menjadikan perusahaan yang besar.Dimana pengaruh nya perusahaan bisa sebagai insporator bagi para pegawainya.Selain itu pula harus terdapat kekuatan fisik untuk bisa mempengaruhi seseorang dan keahlian yang tepat guna tercapainya suatu tujuan.Terdapat pula bahwa mempengaruhi dalam perusahaan itu bisa dilakukan dengan berbagai macam caranya mulai dari antara perorangan,kelompok dengan seseorang,seseorang dengan kelompok.dan lain sebagainya.
Jadi betapa penting jika suatu perusahaan bisa mempengaruhi para pegawainya untuk bisa berkerja seoptimal mungkin.Sehingga perusahaan pun akan demikian pesatnya mengalami kemajuan guna adanya sifat saling mempengaruhi.
KONFLIK DALAM SUATU PERUSAHAAN
21.42 | Author: muhinjjaya
Setiap perusahaan yang menginginkan perusahaannya berdiri dengan baik.Pasti penuh dengan suatu tantangan yang menjanjikan,setiap perusahaan mennginginkan hal tersebut guna untuk mencapai suatu tujuan yang telah dicari sebelumnya.
Ketika perusahaan ingin menjadi perusahaan besar,saat itulah mulai terdapat gejala- gejala dan tantangan yang dihadapi oleh perusahaan.baik itu dari persaingan internal perusahaan.Maupun hal lainnya yang bisa menjadikan seseorang menjadi menginginkan perusahaan sepenuhnya.Terdapat berbagai macam pertentangan yang terjadi dalam sebuah perusahaan.Diantaranya adalah Konflik social dalam perusahaan.Konflik itu sendiri bisa terjadi karena perbedaan paham.Dan bisa menjadikan suatu hambatan untuk suatu perusahaan menjadi tegak dan kokoh.Dengan adanya konflik internal perusahaan.Pegawai yang berkerja dalam suatu perusahaan akan merasa tersaingi dan tertekan.Pengertian konflik perusahaan itu sendiri adalah segala macam interaksi pertentangan atau antogonistik antara dua atau lebih pihak.Konflik itu sendiri bisa berasal dari kesalahpahaman dan perselisihan pandang yang menyebabkan pertentangan.
Didalam perusahaan tentu menginginkan suatu pemahaman dan pendapat yang bisa memajukan perusahaan.Dalam hal ini dikatakan konflik dalam perusahaan akan mengakibatkan suatu tantangan bagi perusahaan itu sendiri terutama bagi para pegawai yang berkerja dalam perusahaan tersebut.Maka dalam bahasan ini akan dijelaskan berkenaan tentang konflik itu sendiri.

Berikut ini adalah berbagai Jenis-jenis Konflik :

a. Konflik peranan yang terjadi didalam diri seseorang (person-role conflict)‏
b. Konflik antar peranan (inter-role conflict)‏
c. Konflik yang timbul karena seseorang harus memenuhi harapan beberapa orang (intesender conflict)‏
d. Konflik yang timbul karena disampaikannya informasi yang saling bertentangan (intrasender conflict)‏.

Konflik juga dapat dibedakan menurut pihak-pihak yang saling bertentangan. Atas dasarhal ini , ada 5 jenis konflik , yaitu :

a. Konflik dalam diri individu.
b. Konflik antar individu.
c. Konflik antar individu dan kelompok.
d. Konflik antar kelompok dalam organisasi yang sama.
e. Konflik antar organisasi
Sumber-Sumber Konflik :
a. Kebutuhan untuk membagi (sumber daya-sumber daya) yang terbatas.
b. Perbedaan-perbedaan dalam berbagai tujuan.
c. Saling ketergantungan kegiatan-kegiatan kerja.
d. Perbedaan nilai-nilai atau persepsi.
e. Kemandirian organisasional.
f. Gaya-gaya individual.
Namun dengan adanya Konflik dalam perusahaan ini akan ada positifnya juga.Perusahaan akan terus mencari jalan keluar yang terbaik dalam mencari keputusan bersama.Setidaknya perusahaan akan terus mecari pendapat yang terbaik dari pihak yang berkonflik.Dan terus akan memotivasi perusahaan untuk menjadi perusahaan yang besar.
MOTIVASI UNTUK SEBUAH PERUSAHAAN
20.25 | Author: muhinjjaya
Didalam perusahaan tentu ingin mendapatkan hal yang diinginkannya dan dicita -citakannya.Berupaya dengan sekuat tenaga untuk menjadikan perusahaanya menjadi perusahaan yang besar.Kini telah berbagai macam banyaknya perusahaan berdiri di Indonesia.Bila tak dimbangi dengan persaingan yang sehat.Perusahaan akan jatuh dan gagal untuk meraih harapannya.Oleh karena itu perlu diadakanya suatu motivator untuk memberikan semangat kepada karyawan.Dengan adanya suatu motivasi di perusahaan,para karyawan akan mendapatkan apa yang diinginkan perusahaan.Tanpa adanya hal tersebut perusahaan akan susah untuk meraih harapan yang diinginkannya.Bagus tidaknya perusahaan berkembang dan sukses tergantung kepada para karyawannya yang bekerja di perusahaan tersebut.Penuh dengan tantangan untuk mendapatkan karyawan yang bekerja dengan sekuat tenaga.Perlu dengan motivasi yang kuat untuk memotivasi para karyawan.Agar hasil yang didapatkan perusahaan bisa memuaskan.Begitu amat penting suatu motivasi bagi kemajuan perusahaan.

Motivasi adalah keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu atau perkelompok untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu guna mencapai suatu tujuan.Motivasi bagi perusahaan sangat memegang pengaruh yang amat penting untuk kemajuan perusahaan.Dimana perusahaan akan mendapatkan sesuatu sesuai dengan yang diharapkan.Lepas dari hal itu tentu suatu motivasi sangat dbutuhkan bagi setiap perusahaan guna untuk memberikan semangat dan bimbingan kepada para karyawan.Selain itu motivasi bagi perusahaan penting untuk memajukan persaingan yang sehat dikalangan para usahawan.Dengan semangat adanya motivasi perusahaan akan sangat bisa dikembangkan sehingga bisa terus berkembang dengan pesatnya di Negara ini.Ketika sebuah perusahaan membutuhkan sutu harapan untuk kemajuan.Suatu upaya untuk menjadikan perusahaan menjadi besar dan sukses adalah diantaranya dengan


adanya suatu motivasi yang kuat untuk mencapai tujuan bersama.Sebagaimana hal tersebut sesuai denngan ungkapan dari pengertian motivasi di atas.

Motivasi juga dibagi atas dua macam yaitu :

◘ Motivasi Fisiologis.
Motivasi secara Fisiologis adalah suatu motivasi yang diberikan kepada seseorang yang membutuhkan secara fisik.tentunya dengan hal motivasi secara fisik akan memberikan suatu tekanan yang berarti bagi si motivator.

◘ Motivasi Psikologis.

Motivasi secara Psikologis adalah suatu motivasi yang diberikan kepada seseorang dengan upaya semaksimal mungkin agar seseorang mendapatkan hasil yang lebih baik secara psikilogis ataupun secara kejiwaan.

Selain itu terdapat pula beberapa pendapat ataupun teori yang mengemukakan tentang Motivasi ini yaitu :

a. Teori X dan teori Y Mc Gregor.

Anggapan-anggapan yang mendasari teori X :
1. Rata-rata para pekerja itu malas, tidak suka bekerja, dan akan menghindarinya bila dapat.
Penjelasan : kebanyakan para pekerja yang khususnya yang bekerja disebuah perusahaan malas untuk melakukan suatu kegiatan pekerjaan dan berupaya keras untuk menghindarinya.
2. Karena pada dasarnya pekerja tidak suka bekerja, maka harus dipaksa, dikendalikan, dipelakukan dengan hukuman,dan diarahkan untuk pencapaian tujuan organisasi.
Penjelasan : para pekerja atau karyawan yang bekerja di suatu perusahaan biasanya harus mendapatkan pengarahan dan bimbingan untuk mencapai suatu tujuan perusahaan diantaranya suatu mtivasi yang kuat.
3. Rata-rata para pekerja lebih senang dibimbing,berusaha menghindari tanggung-jawab, mempunyai ambisi yang kecil, keamanan drinya di atas segala-galanya.
Penjelasan : suatu perusahaan biasanya diberikan tanggungjawab kepada para karyawannya untuk kemajuan perusahaan,namun mereka pada umumnya menghindari beban yang diberikan oleh perusahaan dan tak punya ambisi untuk mengambil tanggungjawab tersebut yang telah diberikan perusahaan.

Anggapan-anggapan yang mendasari teori Y :
1.Usaha phisik dan mental yang dilakukan manusia dalam bekerja adalah kodrat manusia, sama halnya dengan bermain atau beristirahat.
2. Rata-rata manusia bersedia belajar, dalam kondisi yang layak, tidak hanya menerima tetapi mencari tanggung-jawab.
3. Ada kemampuan yang besar dalam kecerdikan, kreativitas dan daya imajinasi untuk memecahkan masalah-masalah organisasi yang secara luas tersebar pada seluruh karyawan.
4. Pengendalian ekstern dan hukuman bukan satu-satunya cara untuk mengarahkan usaha pencapaian tujuan organiasasi.
5. Keterikatan pada tujuan organisasi adalah fungsi penghargaan yang diterima karena prestasinya dalam pencapaian tujuan itu.
6. Organisasi seharusnya memberikan kemungkinan orang untuk mewujudkan potensinya, dan tidak hanya digunakan sebagian.

b.Teori Hirarki Kebutuhan Maslow

Menurut Maslow ada 5 kebutuhan dasar manusia yang membentuk hirarki kebutuhan, yaitu :

1. Kebutuhan Fisiologis
2. Kebutuhan Keamanan
3. Kebutuhan Sosial
4. Kebutuhan Penghargaan
5. Kebutuhan Aktualisasi Diri

c.Teori Motivasi Berprestasi Mc Clelland

Menurut Mc Clelland, seseorang dianggap mempunyai motivasi prestasi yang tinggi, apabila dia mempunyai keinginan untuk berprestasi lebih baik dari pada yang lain dalam banyak situasi.
Mc Clelland memusatkan perhatiannya pada tiga kebutuhan manusia yaitu :
1. Kebutuhan Prestasi
2. Kebutuhan Afiliasi
3. Kebutuhan Kekuasaan.

d. Teori Motivasi Dua Faktor Herzberg

Menurut Herzberg ada dua faktor yang mempengaruhi motivasi kerja seseorang dalam organisasi, yaitu pemuas kerja (job satisfier) yang berkaitan dengan isi pekerjaan dan penyebab ketidakpuasan kerja (job dissafisfiers) yang bersangkutan dengan suasana


pekerjaan Satisfiers disebar motivators dan dissatifiers disebut faktor-faktor yang higienis.

Dari para ahli diatas yang telah menngemukakan pendapatnya bisa disimpulkan bahwa suatu motivasi yang begitu penting disebuah perusahaan.Untuk meninngkatkan kinerja para karyawan yang bekerja di suatu perusahaan.Selain untuk bisa memberikan kontribusinya kepada perusahaan .Bisa juga untuk meningkatkan kualitas dari para karyawan itu sendiri.Hal tersebut sesuai dengan Teori Motivasi Dua Faktor Herzberg
Yang memberikan penjelasan bahwa untuk bekerja dibutuhkan sebuah pemuas kerja (motivasi) atau yang biasa disebut job satisfier.Begitu juga yang telah dikatakan oleh pendapat oleh teori Y pada alenia 1 bahwa manusia pada kodratnya untuk berkerja.Karena utntuk meningkatkan minat kerja dari para karyawan sebuah motivasi yang kuat adalah menjadi andalannya.Setiap manusia memiliki motivasi yang beraneka macamnya prestasinya.Bila tidak ditingkatkan prestasinya maka akan percuma untuk dijadikan karyawan di sebuah perusahaan.Begitu juga sesuai dengan apa yang diungkapkan oleh teori Y dan Teori Motivasi Berprestasi Mc Clelland.
Motivasi juga suatu kebutuhan untuk para karyawan yang berkerja di perusahaan.Dimana mereka harus punya skill atau kemampuan untuk bias memajukan perusahaan.Jangan sampai perusahaan jatuh dan bangkrut sehingga menyebabkan perusahaan harus tutup usia.Ungkapan yang sama juga telah disampaikan bahwa manusia memiliki beberapa kebutuhan diantaranya adalah kebutuhan Kebutuhan Aktualisasi Diri dan Kebutuhan Prestasi.Dengan adanya kebutuhan tersebut para karyawan dalam perusahaan akan bias meningkatkan prestasi kerjanya.Selain dari diberikanya motivasi yang kuat dari perusahaan.Selain dari posisi yang telah diamanatkan perusahaan untuk mendudukinya.Para karyawan atau pekerja juga dituntut untuk bias berperan aktif agar perusahaan bias maju.
Perusahaan yang benar adalah perusahaan dimana ia bisa memotivasi para karyawanya di perusahaan tersebut.Dengan adanya hal tersebut maka perusahaan akan bias lebih dengan dekat kepada para karyawannya.Selain itu hubungan antara pimpinan perusahaan pun akan tetap terjalin dengan baik dengan para karyawan yang berkerja di perusahaannya.Sehingga tak ada lagi kesimpang siuran antara para karyawan dengan pimpinan perusahaan.Dan bias juga memberikan kepuasan tersendiri untuk para karyawan berkerja di perusahaan.Tanpa adanya kesalahpahaman yang bisa memberikan konflik yang berakibat fatal.Intinya sebuah perusahaan tidaka akan bias berjalan tanpa adanya para karyawan yang berperan aktif pada perusahaan tersebut.Dimana peran karyawan pun tidak akan bias ber kembang tanpa adnya Motivasi yang kuat dari pimpinan perusahaan.Motivasi adalah salah satu upaya untuk menjadika perusahaan itu bias berkembang dan maju.Dengan motivasi para karyawan pun akan dengan semanngatnya membarikan kontribusinya sesuai dengan kemampuannya semaksimal mungkin.

REFERENSI :
1.teori organisasi umum 1 (download),pengertian motivasi
2.searce engine (www.google.com)
3.pemikiran sendiri
ORGANISASI BERKAS INDEKS SEKUENSIAL
19.05 | Author: muhinjjaya

ORGANISASI BERKAS INDEKS SEKUENSIAL adalah merupakan Salah satu cara yang paling efektif untuk mengorganisasi kumpulan record-record yang membutuhkan akses record secara sekuensial maupun akses record secara individu berdasarkan nilai key.Organisasi berkas sekuensial jugamerupakan cara yang paling dasar untukmengorganisasikan kumpulan record record dalam sebuah berkas Dalam organisasi berkas sekuensial, pada waktu record ini dibuat, record-record direkam secara berurutan.Record pertama ditempatkan pada posisi pertama dalam berkas, record kedua ditempatkan pada posisi kedua dalam berkas dan seterusnya.Begitu pula pada waktu pengaksesan dan pada waktu berkas ini digunakan sebagai input, record-record harus diakses secara berurutan. Struktur Pohon Sebuah pohon (tree) adalah struktur dari sekumpulan elemen, dengan salah satu elemennya merupakan akarnya atau root dan sisanya yang lain merupakan bagian-bagian pohon yang terorganisasi dalam susunan berhirarki dengan root sebagai puncaknya.

TUJUAN BERKAS DAN AKSES

 Dapat memahami organisasi berkas serta manipulasinya.
 Dapat menjelaskan organisasi berkas dan manajemen.
 Dapat menjelaskan file storage.
 Dapat menjelaskan macam-macam device.
 Manipulasi file : sorting dan merging.
 Mampu bekerja dengan berbagai jenis organisasi berkas.
Proses

Karena record-record dalam organisasi berkas sekuensial harus diakses secara berurutan, maka berkas sekuensial lebih sering menggunakan batch processing dari pada interactive processing

KEUNTUNGAN DAN KETERBATASAN

Adapun keuntungan utama dari teknik organisasi berkas sekuensial adalah kemampuan untuk mengakses record berikutnya secara cepat .
Sedangkan keterbatasan dari organisasi berkas sekuensial adalah kita tidak dapat mengakses langsung pada record yang diinginkan .

POLA AKSES

Pola akses adalah penentuan akses berdasarkan field tertentu .
Selama pola akses, berkas sekuensial dapat dipasangkan dengan record-record yang sudah diurut pada berkas, maka waktu aksesnya sangat baik .Jadi kita harus menentukan pola akses terlebih dahulu, kemudian baru menentukan organisasi berkas sekuensial berdasarkan urutan yang sesuai dengan pola aksesnya , jangan sebaliknya .
CONTOH
Berkas gaji yang disusun secara sequential berdasarkan NIP, hendak diakses berdasarkan NAMA, maka program tidak baik .
Juga tidak baik mengakses record dengan urutan sebagai berikut :
NIP ; 15024508 ,NIP ; 15024607
NIP : 15024115 ,NIP : 15028001
Dimana NIP tersebut belum tersortir
Media penyimpanan berkas sequensial


Berkas sequential dapat disimpan dalam SASD seperti maknetic tape atau pada DASD seperti maknetic disk .
Beberapa alasan untuk menyimpan berkas sequential pada DASD :
• Pada umumnya komputer dihubungkan dengan sedikit tape drive sehingga tidak cukup untuk menunjang program aplikasi yang banyak membutuhkan berkas sequential .
Contoh :
Jika 3 berkas sequential seperti master file, transaction file dan updata master file yang digunakan oleh sebuah program, karena hanya ada 2 tape drive, maka salah satu dari ketiga berkas tersebut disimpan dalam disk .
• Sistem yang dikonfigurasikan untuk fungsi berkas tertentu, selalu disimpan dalam disk .

Contoh

Printer hanya dapat menerima semua berkas yang akan dicetak, bila terlebih dahulu berkas tersebut disimpan dalam disk. Jadi bila kita ingin membuat sebuah berkas laporan maka harus ditetukan dari disk ke printer. Karakteristik lalu lintas saluran dan kapasitas saluran pada sistem dapat dibuat menguntungkan dengan cara memisahkan berkas-berkas dalam media penyimpanan .
Contoh
Sebuah sistem akan dikonfigurasikan dengan 2 tape drive pada satu saluran dan 2 disk drive pada saluran lain. Jika volume data besar yang dihasilkan oleh sebuah program dari 2 berkas sequential maka akan menguntungkan bila berkas berkas tersebut diletakan pada peralatan yang salurannya digunakan bersama sama .

Pembuatan Berkas Sequential

Pembuatan berkas sequential meliputi penulisan record-record dalam serangkaian yang diinginkan pada media penyimpanan .

Pembuatan berkas transaksi sequential meliputi tugas tugas :

• Pengumpulan data
• Perubahan data dalam bentuk bahasa yand dapat dibaca oleh mesin .
• Pengeditan data
• Pemeriksaan transaksi yang ditolak
• Penyortiran edit data
 STRUKTUR POHON

Sebuah pohon (tree) adalah struktur dari sekumpulan elemen, dengan salah satu elemennya merupakan akarnya atau root, dan sisanya yang lain merupakan bagian-bagian pohon yang terorganisasi dalam susunan berhirarki, dengan root sebagai puncaknya.Contoh umum dimana struktur pohon sering ditemukan adalah pada penyusunan silsilah keluarga, hirarki suatu organisasi, daftar isi suatu buku dan lain sebagainya.

Secara rekursif suatu struktur pohon dapat didefinisikan sebagai berikut :
 Sebuah simpul tunggal adalah sebuah pohon.
 Bila terdapat simpul n, dan beberapa sub pohon T1, T2, ..., Tk, yang tidak saling berhubungan, yang masing-masing akarnya adalah n1, n2, ..., nk, dari simpul / sub pohon ini dapat dibuat sebuah pohon baru dengan n sebagai akar dari simpul-simpul n1, n2, ..., nk.
n

n1 n2 . . . nk

n



n1 n2 . . . nk

 POHON BINER

Salah satu tipe pohon yang paling banyak dipelajari adalah pohon biner.
Pohon Biner adalah pohon yang setiap simpulnya memiliki paling banyak dua buah cabang/anak.

Adapun jenis akses yang diperbolehkan, yaitu :
 Akses Sekuensial
 Akses Direct
Sedangkan jenis prosesnya adalah :
 Batch
 Interactive
Struktur Berkas Indeks sekuensial
 Indeks  Binary Search Tree
 Data  Sekuensial



Posisi Sequential Data File
1 APE
2 BAT
3 CAT
4 COW
5 DOG
6 EEL
… ….
N ZEBRA


Pada gambar tersebut memperlihatkan struktur berkas indeks sekuensial dengan sebuah indeks berikut pointer yang menuju ke berkas data sekuensial. Pada contoh gambar tersebut, indeksnya disusun berdasarkan binary search tree. Indeksnya digunakan untuk melayani sebuah permintaan untuk mengakses sebuah record tertentu, sedangkan berkas data sekeunsial digunakan untuk mendukung akses sekuensial terhadap seluruh kumpulan record-record.
Pada gambar tsb memperlihatkan struktur berkas indeks sequential dengansebuah indeks berikut pointer yang menuju ke berkas data sequential.
Indeks disusun berdasarkan binary search tree dan digunakan untuk melayani sebuah permintaan untuk mengakses sebuah record tertentuBerkas data sequential digunakan untuk mendukung akses sequential terhadap seluruh kumpulan record-record.


 IMPLEMENTASI ORGANISASI BERKAS INDEKS SEKUENSIAL
Ada 2 pendekatan dasar untuk mengimplementasikan konsep dari organisasi berkas indeks sekuensial :

• Blok Indeks dan Data (Dinamik)
• Prime dan Overflow Data Area (Statik)

Kedua pendekatan tersebut mengunakan sebuah bagian indeks dan sebuah bagian data, dimana masing-masing menempati berkas yang terpisah.
Alasannya :
Karena mereka diimplementasikan pada organisasi internal yang berbeda. Masing-masing berkas tersebut harus menempati pada alat penyimpan yang bersifat Direct Access Storage Device (DASD).

• BLOK INDEKS DAN DATA
Pada pendekatan ini berkas indeks dan berkas data diorganisasikan dalam blok. Berkas indeks mempunyai struktur tree, sedangkan berkas data mempunyai struktur sekuensial dengan ruang bebas yang didistribusikan antar populasi record.
Pada gambar tersebut ada N blok data dan 3 tingkat dari indeks. Setiap entry pada indeks mempunyai bentuk (nilai key terendah, pointer), dimana pointer menunjuk pada blok yang lain, dengan nilai key-nya sebagai nilai key terendah. Setiap tingkat dari blok indeks menunjuk seluruh blok, kecuali blok indeks pada tingkat terendah yang menunjuk ke blok data.
Jika sebuah permintaan untuk mengakses record tertentu, misal kita ingin mengakses dengan nilai key BAT, indeks dengan tingkat tertinggi (dalam hal ini blok indeks 3-1) yang pertama yang akan dicari pada contoh ini, pointer dari AARDVARK menunjuk blok indeks 2-1. Pointer yang ditunjuk pada kotak tersebut adalah pointer yang berisikan AARDVARK, yang akan menunjuk ke blok indeks 1-1. Pointer berikutnya yang akan ditunjuk adalah pointer yang berisi BABOON, yang selanjutnya akan menunjuk blok data 2. Blok data ini akan mencari untuk record dengan key tujuan, yaitu BAT, dimana pada blok ini record tersebut ditemukan.
Parameter ini biasanya sudah dilengkapi dengan rutin dukungan sistem manajemen data, pada saat berkas binatang ini dibentuk.Jika kita menginginkan penyisipan maupun penghapusan terhadap isi berkas, maka blok indeks dan blok data akan dibuat dengan sejumlah ruang bebas, yang biasanya disebut sebagai padding dan pada gambar ditunjukkan sebagai irisan.



Permintaan :

INSERT APE
INSERT AIREDALE
Entry pada blok harus diletakan berdasarkan urutan sekuensial ascending.



Permintaan :

INSERT ARMADILLO

Pencarian dari struktur indeks menyatakan bahwa ARMADILLO seharus-nya menempati blok data 1, tetapi blok tersebut sudah penuh.Untuk mengatasi keadaan tersebut, blok data 1 dipecah dengan memodifikasi blok indeks 1-1.Separuh dari isi blok data, tetap menempati blok tersebut dan separuhnya lagi dipindahkan ke blok yang baru dibuat, yaitu blok data 1A.
Permintaan :

INSERT CAT
INSERT BEAR
INSERT BOBCAT

Akan mengisi blok data 2, tetapi blok data tersebut harus dipecah menjadi blok data 2 dan 2A.

Blok indeks 1-1 sudah penuh dan tidak dapat memuat pointer pada blok data 2A, sehingga inipun harus dipecah, dengan cara mengubah penafsiran indeks tingkat 2.

Jika blok indeks pada tingkat paling tinggi (dalam hal ini indeks tingkat 3) sudah penuh, maka harus dipecah, sehingga sebuah indeks tingkat yang baru akan ditambahkan pada indeks tree.
Maka seluruh pencarian langsung, memerlukan pengaksesan empat blok indeks dan sebuah blok data.

 PRIME DAN OVERFLOW DATA AREA

Pendekatan lain untuk mengimplementasikan berkas indek sekuensial adalah berdasarkan struktur indek dimana struktur indek ini lebih ditekankan pada karakteristik fisik dari penyimpanan, dibandingkan dengan distribusi secara logik dari nilai key.Indeksnya ada beberapa tingkat, misalnya tingkat cylinder index dan tingkat track index. Berkas datanya secara umum diimplementasikan sebagai 2 berkas, yaitu prime area dan overflow area. Misal setiap cylinder dari alat penyimpanan mempunyai 4 track.
Pada berkas binatang ada 6 cylinder yang dialokasikan pada prime data area.
Track pertama (nomor 0) dari setiap cylinder berisi sebuah indeks pada record key dalam cylinder tersebut.

Entry pada indeks ini adalah dalam bentuk :
nilai key terendah, nomor track
Dalam sebuah track data, tracknya disimpan secara urut berdasarkan nilai key.
Misalnya setiap cylinder dari alat penyimpanan mempunyai 4 track. Pada berkas binatang ada 6 cylinder yang dialokasikan pada prime data area. Track pertama (nomor 0) dari setiap cylinder berisi sebuah indeks pada record key dalam cylinder tersebut.
Entry pada indeks ini adalah dalam bentuk :
nilai key terendah, nomor track

Jika sebuah permintaan untuk mengakses record tertentu, misal kita akan mengakses dengan nilai key BAT, pertama akan dicari pada master index. Karena BAT ada didepan LYNX, maka pointer dari LYNX akan menunjuk ke cylinder index. Karena BAT ada didepan ELEPHANT, maka pointer dari ELEPHANT akan menunjuk ke track 0 dari cylinder 1. Karena BAT ada dibelakang BABOON dan didepan COW, maka pointer dari BABOON akan menunjuk ke track 2, yang mencari secara sekuensial, sampai BAT ditemukan.
Permintaan untuk mengakses data secara sekuensial akan dilayani dengan mengakses cylinder dan track dari berkas data prime secara urut.Misal setiap track dari berkas prime data mempunyai ruang yang cukup untuk menampung 5 record ( jika penyisipan dan penghapusan terhadap berkas dilakukan, maka akan dibentuk padding).

Permintaan :

INSERT APE
INSERT AIREDALE



Permintaan :

INSERT ARMADILLO

Agak sulit ditangani. Pencarian struktur indeks menyatakan bahwa ARMADILLO seharusnya menempati track 1 dari cylinder 1, tetapi track tersebut sudah penuh.Untuk mengatasi keadaan tersebut diperlukan overflow data area. Overflow data area ini merupakan berkas yang terpisah dari prime data area, tetapi overflow area ini ditunjukan oleh entry prime data area.
Karena ARMADILLO seharusnya berada setelah kelima entry pada track 1 dari cylinder 1, tetapi karena track ini sudah penuh, maka ARMADILLO dipindahkan ke overflow data area. Indeks track dari cylinder 1 harus dimodifikasi untuk memperlihatkan bahwa ada sebuah record pada overflow area yang secara logik seharusnya menempati pada akhir dari track 1, sehingga penambahan dari entry itu adalah :



Dengan ovfl-ptr adalah :



Permintaan :

INSERT CAT
INSERT BEAR
INSERT BOBCAT

Akan mengisi track 2 dari cylinder 1 pada prime data area, tetapi pengisian tersebut mengakibatkan penggunaan overflow area. Perhatikan CAT dipindahkan ke overflow area, karena entry pada prime track tidak hanya harus dalam urutan, tetapi juga entry tersebut harus mendahului suatu entry overflow dari track tersebut.
PERMINTAAN :

INSERT ANT
File Random

 Perintah untuk pemasukan data file random :
 OPEN “R”, ............... 1
 FIELD # .................... 2
 PUT # ....................... 3
 CLOSE # .................. 4

Add 1 : Open file sebagai random file (“R”)

ln OPEN “R”, #nomor buffer, “nama file”,l
ln : nomor baris program
l : menyatakan jumlah karakter untuk satu record, jika tidak
diisi dianggap 128 byte

100 OPEN “R”,#1,”B:DTMHA.DAT”,64

Add 2 : Field #, mendefinisikan panjang masing-masing field

ln FIELD #(nomor buffer), l1 AS var1, l2 AS var2, ..........
ln : nomor baris
l1 : panjang variabel
var1 : nama variabel

200 FIELD #1, 8 AS NPM$, 25 AS NAMA1$

Add 3 : PUT #, menyimpan record

ln PUT #(nomor buffer), record ke

300 PUT #1, 130



Add 4: Close #, menutup file yang telah dibuka

ln CLOSE #(nomor buffer)

1000 CLOSE #1

Untuk merekam data maka penulisannya dalam record harus didefinisikan dahulu letaknya. Dikenal 2 jenis hukum yaitu hukum kiri atau hukum kanan.

 LSET : dipakai apabila penulisan field pada daerah yang telah ditentukan panjangnya harus menepi kiri

 RSET : dipakai apabila penulisan field pada daerah yang telah ditentukan panjangnya menepi kanan

Perbedaan antara penyimpanan data secara sequential dengan secara random yaitu : dalam file sequential dapat menyimpan data secara numerik sedangkan dalam file random penyimpanan data tidak bisa.
Penyimpanan data dalam file random harus berbentuk string.

Perintah yang digunakan untuk merubah numerik menjadi string dengan menggunakan :

• MKI$ : Untuk integer
• MKS$ : Untuk single precision
• MKD$ : Untuk double precision

Sedangkan perintah yang digunakan untuk pemanggilan kembali atau merubah dari string menjadi numerik adalah

• CVI : untuk integer
• CVS : untuk single precision
• CVD : untuk double precision

 Perintah untuk pemanggilan secara random
 OPEN “R”
 FIELD #
 GET #
 CLOSE #


REFERENSI :

http://hanum.staff.gunadarma.ac.id (download)
http://google.com (search engine)
bacaan – bacaan di blogspot.com
DLL